Minggu, 08 April 2012

Pemburu Keindahan

Minggu, 08 April 2012
Impian terliar saya adalah menjadi seorang pemburu tangguh. Ya, pemburu dalam arti sebenarnya. Itulah impian dari seorang RZ Hakim kecil.

Mempunyai sebuah pondok persembunyian jauh di kedalaman hutan, bersenjatakan pisau kecil di pinggang dan bedil laras panjang yang pelurunya berantai lalu diletakkan menyilang di pundak.

Itulah kenapa saat kecil dulu saya memilih untuk masuk Pramuka. Menjadi siaga sebelum akhirnya menjadi seorang penggalang. Semua hanya membidik satu tujuan, segala jenis emblem hasil menempuh SKU yang terselempang di dada.

Sayang sekali, saya tidak benar benar bisa meraihnya. Tak apalah menyelempangkan kain berwarna coklat tua dan berisi puluhan emblem meski hanya sehari.

Atas prakarsa Bapak, saya pernah merasakan sebagai seorang Praja Muda Karana seutuhnya lengkap dengan selempang yang kumaksud, suatu hari di sebuah acara karnaval Bulan Agustus.

Diluar impian terliar itu, saya hanyalah seorang bocah, sama seperti bocah-bocah lainnya.

Cita-cita saya berpindah-pindah. Hari ini ingin menjadi pilot helikopter, esoknya berubah lagi. Angin-anginan kata orang. Mungkin benar, saya memiliki cita-cita yang melayang seiring berhembusnya.

Tapi apalah artinya plin-plan bagi seorang RZ Hakim kecil? Saya bahkan tidak peduli saat seorang kawan ngotot bertahan menjadi seorang dokter dari waktu ke waktu. Bisa jadi mereka lebih hebat dari saya. Saya adalah diri saya sendiri, dengan segala keangin-anginannya.

Saya ingin menuai mimpi-mimpi saya sendiri, dan menolak untuk hidup dalam impian orang lain.

Ohya, lupa saya ceritakan. Saya lahir di kota kecil Jember. Kelak saat besar, saya juga ingin menutup mata di sini. Mungkin ini alasan kenapa saya senang berburu keindahan, mengikuti hasrat sejarah akan Jember, dari katanya ke katanya.

Sedikit Tambahan

Santai saja, saya bukan penganut Jember Sentris. Menulis adalah tentang hati. Nah, dari sanalah saya melangkah..

Saya bisa ditemui di blog personal, www.acacicu.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mohon maaf, saya mengaktifkan moderasi pada kolom komentar, untuk entri yang lebih lawas --14 hari. Salam.

RZ Hakim © 2014